JAKARTA - Memasuki usia 32 tahun pada 2025, Imperial Group tidak sekadar merayakan perjalanan bisnis kuliner yang panjang, tetapi juga menegaskan komitmennya menghadirkan inovasi menu yang relevan dengan tren zaman.
Dalam momentum spesial ini, grup yang menaungi beragam restoran dan brand kuliner menghadirkan tiga menu kreasi dari para chef pemenang kompetisi Clash of Flavors.
Menu-menu tersebut bukan hanya suguhan baru, tetapi juga cerminan filosofi Imperial Group: menggabungkan rasa berkualitas dengan pengalaman bersantap yang hangat dan berkesan.
“Tiga hidangan baru ini bukan sekadar inovasi menu. Mereka menjadi simbol dari perjalanan panjang Imperial Group dalam menghadirkan sajian yang relevan dengan tren dan selera zaman, tanpa meninggalkan nilai kehangatan dan kualitas yang menjadi ciri khasnya,” ujar Regina Wardani, Head of Strategic Partnership & Customer Engagement Imperial Group.
Tiga Menu Andalan Chef Pemenang
Sapi Saus Harmoni menjadi menu pertama yang diperkenalkan di Imperial Kitchen & Dimsum. Hidangan Chinese food modern ini memadukan Beef Slice Wagyu Tokusen JAPFA yang lembut dengan saus kental kaya rempah, menciptakan rasa yang akrab sekaligus menghadirkan kejutan di setiap suapan. Inspirasi menu ini lahir dari momen kebersamaan di meja makan keluarga, menekankan nilai kehangatan dalam santapan.
Untuk pencinta masakan nusantara, Nasi Lemak Bulan Harapan disajikan di restoran Happy Day. Menu ini memadukan nasi lemak gurih dengan filet ikan dori JAPFA yang lembut, memberikan sensasi cita rasa lokal dengan sentuhan seafood premium.
Menu ketiga, Seoulicious Pasta with Chicken, hadir eksklusif di Imperial Tables. Pasta lembut ala Italia berpadu dengan saus pedas manis ala Korea, diperkaya potongan ayam saikoro juicy. Menu ini menunjukkan keberanian Imperial Group menyesuaikan diri dengan tren kuliner global, sekaligus memanjakan lidah para pengunjung dengan inovasi rasa baru.
Kolaborasi, Ekspansi, dan Konsep Restoran Modern
Regina Wardani menekankan pentingnya adaptasi terhadap perubahan gaya hidup masyarakat. “Makanan bukan sekadar kebutuhan, tetapi bagian dari ekspresi diri dan kebersamaan,” ujarnya.
Dalam menghadirkan menu-menu baru ini, Imperial Group berkolaborasi dengan JAPFA Food sebagai penyedia bahan baku berkualitas. Kolaborasi ini memastikan setiap menu menyajikan pengalaman kuliner yang berkesan.
Selain inovasi menu, Imperial Group juga menekankan konsep gerai yang modern dan hangat. Setiap outlet dirancang sebagai ruang berkumpul nyaman, menjawab kebutuhan gaya hidup masyarakat saat ini.
“Tahun ini, Imperial Group siap memperluas kehadirannya dengan membuka beberapa outlet baru di berbagai kota, menghadirkan konsep restoran yang lebih modern, hangat, dan berkarakter,” tambah Regina.
Tren Kuliner dan Perubahan Pola Konsumsi
Industri kuliner saat ini berada dalam fase transformasi besar, didorong oleh kreativitas dan keberlanjutan. Mengutip Hospitality Net, Profesor Robert O’Halloran dari East Carolina University menekankan pandemi COVID-19 menjadi katalisator adaptasi operator F&B, yang tidak hanya bertahan tetapi berkembang di tengah tantangan global.
Tren ini terlihat pada inovasi produk, layanan, dan teknologi operasional. Fokus pada keberlanjutan semakin nyata, misalnya penggunaan kemasan ramah lingkungan yang dapat terurai secara hayati menggantikan plastik sekali pakai. Hal ini menjadi bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan untuk meminimalkan dampak lingkungan.
Perubahan pola konsumsi juga terlihat dari meningkatnya kesadaran kesehatan. Konsumen kini cenderung menghindari gula dan bahan buatan, sekaligus mencari produk F&B fungsional yang meningkatkan hidrasi, mengurangi stres, dan mendukung kesehatan usus. Produk nabati dan alternatif makanan laut berbasis tanaman menjadi populer, karena memperhatikan dampak lingkungan dari konsumsi daging dan praktik peternakan industri.
Selain itu, fleksibilitas menjadi kunci. Dengan semakin banyak orang bekerja dari rumah, memasak sendiri atau memanfaatkan layanan pengiriman makanan dan paket bahan siap masak menjadi pilihan praktis. Hal ini memungkinkan masyarakat menikmati makanan berkualitas tanpa harus meninggalkan kenyamanan rumah.
Menu Baru sebagai Simbol Inovasi dan Keberlanjutan
Tiga menu kreasi chef pemenang Clash of Flavors bukan hanya perayaan ulang tahun Imperial Group, tetapi juga simbol dari filosofi grup dalam menggabungkan inovasi, kualitas bahan, dan tren global. Dari Sapi Saus Harmoni yang menghadirkan nostalgia keluarga, Nasi Lemak Bulan Harapan yang mengangkat citarasa lokal, hingga Seoulicious Pasta with Chicken yang mengikuti tren kuliner internasional, ketiganya menegaskan komitmen Imperial Group pada kreativitas kuliner.
Ke depan, kombinasi inovasi menu, konsep restoran modern, dan praktik keberlanjutan akan menjadi kunci strategi Imperial Group dalam menjawab kebutuhan konsumen yang semakin cerdas dan peduli lingkungan. Menu-menu baru ini menjadi bukti bahwa Imperial Group tidak hanya mengikuti tren, tetapi juga menciptakan pengalaman bersantap yang relevan, lezat, dan berkesan bagi setiap generasi pelanggan.